Refleksi Isra Mi’raj : Perjalanan Seorang Hamba

PASARKAYU
banner 468x60

Jakarta, SEHATYNEWS – Kita memperingati peristiwa agung Isra Mi’raj, perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, kemudian naik ke langit ke tujuh untuk menerima perintah shalat lima waktu.

Perjalanan Isra Mi’raj mengajarkan kita tentang perjalanan seorang hamba menuju Allah SWT. Perjalanan ini bukan hanya perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan spiritual.

Jual Domain PREMIUM
Membangun bangsa dan negara dengan menegakkan shalat berjamaah. (sumber foto : istock)

Nabi Muhammad SAW, sebagai utusan Allah SWT, menunjukkan kepada kita bahwa perjalanan menuju Allah SWT memerlukan ketakwaan, kesabaran, dan keimanan yang kuat.

Sujud sebagai tanda bersyukur selain wujud penghambaan kepada Tuhan YME. (sumber foto : istock)

Dalam perjalanan Isra Mi’raj, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan para nabi lainnya, seperti Nabi Ibrahim, Nabi Musa, dan Nabi Isa. Pertemuan ini mengajarkan kita tentang pentingnya silaturahmi dan menghormati para nabi dan rasul Allah SWT.

Perjalanan Isra Mi’raj juga mengajarkan kita tentang pentingnya shalat dan ibadah. Nabi Muhammad SAW menerima perintah shalat lima waktu dari Allah SWT, yang menjadi kewajiban bagi umat Islam.

Shalatlah di manapun dengan penuh kekhusyukan. (sumber foto : istock)

Marilah kita mengambil pelajaran dari perjalanan Isra Mi’raj. Marilah kita meningkatkan ketakwaan, kesabaran, dan keimanan kita. Marilah kita menjalankan shalat dan ibadah dengan tekun dan tulus. Semoga Allah SWT memberkahi kita semua dan memasukkan kita ke dalam golongan orang-orang yang beriman dan bertaqwa.

sehatyTV

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

RHVAC 2024